Membangun Karir di Bidang Teknik Listrik dengan Kompetensi K3 yang Kuat

Struktur Bidang Kerja K3 dalam bidang teknisi listrik di Indonesia mengacu pada Peraturan Menteri Tenaga Kerja Republik Indon...

Struktur Bidang Kerja K3 dalam bidang teknisi listrik di Indonesia mengacu pada Peraturan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2018 tentang Tata Cara Pemberian Sertifikat Kompetensi Kerja Mekanika Listrik dan Teknisi Listrik.

Peraturan tersebut membagi bidang kerja K3 teknisi listrik menjadi 3 tingkatan, yaitu:

1. Teknisi Listrik Tingkat 1

Teknisi Listrik Tingkat 1 memiliki kemampuan untuk:

• Membaca dan memahami gambar kelistrikan
• Melakukan pemasangan instalasi listrik sederhana
• Melakukan perawatan dan perbaikan instalasi listrik sederhana
• Menerapkan prosedur K3 dalam pekerjaan kelistrikan
• 
  

2. Teknisi Listrik Tingkat 2

Teknisi Listrik Tingkat 2 memiliki kemampuan untuk:

• Membaca dan memahami gambar kelistrikan yang lebih kompleks
• Melakukan pemasangan instalasi listrik yang lebih kompleks
• Melakukan perawatan dan perbaikan instalasi listrik yang lebih kompleks
• Melakukan pengujian dan inspeksi instalasi listrik
• Menerapkan prosedur K3 dalam pekerjaan kelistrikan yang lebih kompleks

3. Teknisi Listrik Tingkat 3

Teknisi Listrik Tingkat 3 memiliki kemampuan untuk:

• Membaca dan memahami gambar kelistrikan yang sangat kompleks
• Melakukan pemasangan instalasi listrik yang sangat kompleks
• Melakukan perawatan dan perbaikan instalasi listrik yang sangat kompleks
• Melakukan pengujian dan inspeksi instalasi listrik yang sangat kompleks
• Merancang instalasi listrik
• Menerapkan prosedur K3 dalam pekerjaan kelistrikan yang sangat kompleks
• 
  

Selain itu, terdapat pula Teknisi Listrik Ahli yang memiliki kemampuan untuk:

• Melakukan desain dan perencanaan instalasi listrik
• Melakukan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan instalasi listrik
• Melakukan pengujian dan inspeksi instalasi listrik secara menyeluruh
• Memberikan saran dan rekomendasi terkait dengan instalasi listrik
• Menerapkan prosedur K3 dalam pekerjaan kelistrikan yang sangat kompleks

Struktur bidang kerja K3 ini bertujuan untuk memastikan bahwa teknisi listrik memiliki kompetensi yang sesuai dengan tingkat pekerjaannya dan mampu bekerja dengan aman dan efisien.

Berikut adalah beberapa contoh tugas K3 yang dapat dilakukan oleh teknisi listrik:

• Melakukan identifikasi bahaya dan penilaian risiko di tempat kerja
• Mengembangkan dan menerapkan program K3 di tempat kerja
• Melakukan pelatihan K3 kepada pekerja
• Melakukan pengawasan terhadap penerapan K3 di tempat kerja
• Melakukan investigasi kecelakaan kerja
• Melakukan pelaporan K3 kepada pihak terkait

Dengan memahami struktur bidang kerja K3 dan contoh tugas K3 di atas, diharapkan teknisi listrik dapat bekerja dengan lebih aman dan efisien, sehingga dapat meminimalkan risiko kecelakaan kerja dan meningkatkan produktivitas kerja.